Teras Nusantara's New Office

Halo.

Akhirnya setelah lebih dari 3 bulan mengelandang di selasar-selasar kampus, perpustakaan, sekretariat, dan kafe-kafe murah meriah ber wi-fi, mulai hari ini InsyaAllah Teras Nusantara resmi memiliki kantor. :D

Alamatnya di jalan Cigadung Raya Barat No 2, Bandung. Tinggal lurus dari jalan Dago ke arah atas, +/- 15 menit  (disebelah kanan jalan). Atau bisa juga masuk dari jalan Tubagus Ismail, belok ke jalan Cigadung. Lurus terus hingga ketemu jalan Cigadung Raya Barat no 2 (disebelah kiri jalan). Ada neon box angka 2 merah besar di pagarnya.Kantor ini berada di kawasan penginapan pondokan cipaheut. Kantor kami sendiri berada dibangunan paling depan. Satu kesatuan dengan second hand book store dan ruang galeri. Ini dia bagian depan bangunannya.

source

Saya dan jekim, akan ada disana pada akhir minggu. Tetapi dua rekan saya yang lain , Yasir (on 085722624182), dan Dani (085721406767) selalu available 24jam x 7 hari seminggu. Nah, bagi teman-teman yang ingin menemui kami : Konsultasi perjalanan, atau butuh teman perjalanan, atau bahkan sekedar butuh teman berbincang, kami selalu sedia disana. Mampir ya ya ya!   :)

 

Dialog Dini Hari @Bandung 290313

Akhirnya setelah sekian tahun hanya mendengarkan mereka bernyanyi dari speaker, saya bisa mendengarkan suara mereka dan menyaksikan penampilan trio lelaki keren dali Bali ini langsung didepan mata : Dialog Dini Hari.

And that was a really great performance! Hampir semua lagu-lagu yang mereka tampilkan diaransemen, jadi lebih ceria, tapi tidak mengurangi kesyahduannya.

Sering-sering ke Bandung ya om pohon tua ! :D

Pijat Tampan

Ditemukan oleh seorang teman, ranger merah,  di jembatan menuju sebuah halte bus.

Artinya  kira-kira apa ya? Pijat yang bisa bikin tampan? Pijat oleh orang tampan?

Jakarta Magrib

Dikota seriuh ini, pada jam dimana sebagian besar orang masih bersikutat dengan macet dijalanan, atau malah masih bersikutat dengan pekerjaan dikantor, saya tanpa sengaja menemukan sebuah rumah Tuhan yang sangat meriah, hidup.

Tidak begitu banyak jemaah wanita, tapi lebih dari setengah ruang untuk jemaah lelaki terisi. Lumayan banyak anak-anak diantara jemaah laki-laki. Sebelum azan, Tuhan memberi saya dengan sebuah pemandangan yang begitu menghangatkan hati, anak-anak tersebut antri menyalami para jemaah dewasa yang telah berada diruangan sebelum mereka. Ada keindahan yang tak terlihat, tapi bisa saya rasakan saat itu. Dibalik gedung-gedung megah yang memadati ruas-ruas jalan kota ini, masih ada satu dua tiga kebajikan yang mengingatkan kita untuk melebarkan kembali sebuah ruang, bernama harapan.

This city isn't that bad, is it?

Sudah kubilang padamu, jangan percaya pada hujan

Aku hujan

Yang selalu membuatmu tergoda dengan tarian pelan-pelanku

Melenggok anggun 

Menatapmu dari ujung kelopakku

Dan aku mengerti betapa kamu kedinginan

Karenanya kuundang kamu berdansa, dan memelukku, dan mengecupku

Dan tiap kali kamu akan mengecupku

Aku lalu berderai, menjadi butir

Mengalir,

Di helai-helai rambutmu

Dipelupuk matamu

Disela-sela jarimu

Kamu hujan

Yang selalu menggodaku setiap turunmu

Lalu kamu menari dengan langkah-langkah perkasamu

Menatapku dari ujung kelopakmu

Dan kamu ucap, "apakah kamu kedinginan?"

Lalu kamu mengundangku berdansa, untuk memelukmu, dan mengecupmu

Tapi tiap kali aku akan mengecupmu

Kamu lalu berderai, menjadi butir

Dan mengalir

Di helai-helai rambutku

Dipelupuk mataku

Disela-sela jariku

P.S : 

Jangan percaya pada apapun yang muncul dihatimu saat hujan tiba,

jangan.

P.P.S :

Writing a poem isn't as easy as it used to be.Guess I spending too much time with bunch of hexanumbers.I'm enjoying being The Now Me, but sometimes, I couldn't help miss The Old Me. Life always happen like that,eh?

Random Photograph

An always scenery on my morning jogging's track.

Unfortunately cloudy, but still quite beautiful.

It way more beautiful in a bright day. I'll get one for you later.

Actually, this city isn't that bad.

Its still have a lot of interesting things,
 if we willing to try to look from different side of view.

P.S :

Bad news. 

Bad thing happened to my notebook, Old age! And it can't be use anymore.ihiks. Well, actually it's not a new-s anymore, since it happened almost two months ago. And since my saving isn't enough yet to buy a new one , I need to borrow my sister's super-slow-performance-netbook. It can't be installed even one light software anymore!Rrrrrr.

My concern is, I need photoshop to edit my amateur photographs made by my amateur camera so as that photograph not look way too "amateur".  Well, I have a good PC in my office, but its' control is restricted, only admin can instal program in its. 

My solution for now is to use portable light room. But I haven't got used yet with its, it didn't help much for my photographs. It's make me lazy to playing around with my amateur camera, cany.(I'm so so sorrryyy cany).

So, I have two choice now : to reduce my expenses so I can save more to buy a new notebook as soon as, or making time to explore Lightroom.Well...May be I'll try to make both.For the sake of cany.

Selasa lalu seorang senior menasehati kami terkait pengembangan Teras Nusantara.

"kalian ga bisa menginjakkan kaki kalian di dua tempat sekaligus".

Lebih diutamakan kepada saya, dan seorang rekan lain J, yang masih membagi komitmen kami dengan hal lain. Bolak-balik Bandung-Jakarta. Sementara dua rekanan saya yang lain sudah berkomitmen sepenuh waktu dalam pengembangan Teras Nusantara.

Hati kecil saya menolak untuk percaya. Saya benar-benar ingin melakukan ini. Tapi benarkah tak ada kesempatan bagi saya untuk melakukannya sambil tetap mengejar satu mimpi lainnya yang benar-benar terpisah dari hal ini? Saya terlanjur percaya saya bisa. Dan saya berkomitmen untuk itu.Saya menyiapkan diri saya dengan konsekuensi yang terlihat maupun yang tak terlihat.

Dan Saya menolak untuk percaya bahwa saya tidak bisa.

Simple Escapism

"Lari" ratusan km hanya untuk bebas sejenak dari rutinitas? I used to do that. Tapi lama kelamaan sebuah pertanyaan muncul menggelitik.

“What are you doing girl? You act such a quiter”

Dan seketika “lari” tak lagi menjadi hal menyenangkan.

Seorang teman memberi saran :  “Coba berdiri ditempat yang sering kamu lewati setiap hari, sedikit lebih lama dari biasanya. Lalu rasakan perspektifmu pelan-pelan berubah. Pada suatu titik, kamu akan melihat tempat tersebut dengan perspektif yang benar-benar baru”

Salah satu hal yang senang saya lakukan adalah lari (dalam artian sebenarnya) di ruang terbuka. Di sarana olahraga, monumen, taman, apapun, asalkan memadai untuk lari.Bukan lari puluhan kilo, karena saya bukan atlet marathon. Cukup beberapa kilo saja, asalkan di ruang terbuka. Biasanya saya hanya sekedar menjatahkan waktu untuk menyelesaikan tujuan saya disana, dan segera pulang setelahnya. Saya mencoba melakukan saran sang teman. 

Tiba-tiba saya melihat banyak pemandangan indah disana yang tidak tertangkap mata saya selama ini : pemandangan seorang bapak yang sedang mengajar anaknya berolahraga, suami yang menemani istrinya yang sedang hamil jalan sore, seorang remaja baik hati sedang membantu petugas kebersihan, anjing-anjing lucu, cowok ganteng tinggi berotot (ups), dan salah satunya, ini :

  

 

   

Amazing sunset. Saya ambil di sabuga (sarana olahraga ganesha) bandung ketika saya sedang “melarikan” diri dari sesaknya deadline TA.

Ah.Jika perjalanan kecil ketempat didekat kita pun bisa mempertemukan kita dengan hal-hal baru yang amazing, kenapa harus "lari" ratusan kilometer?

NB :
Ditulis untuk ronde foto perjalanan ronde ke-16 dengan tema "Escapism". Penyelenggara turnamen foto perjalanan ronde ini dapat dikunjungi disini.

Give me your one minute please,please,please :)

I’ve just registered for a blog contest named The Big Blog Exchange, held by Hostelling International.  It is a blog contest for blogger who like to exchange lives, blog, cultures, and places with other people from all around the world. The lucky 16 contestants will have the opportunity to live and learn in a different place (revealed later), immersing themselves in local culture whilst blogging on their exchange partners blog for 10 days.

To live in another places for a while, learn about their cultures, their lives, their society whilst acquainting my cultures and my society to them, told those people about how beauty and unique my country is, is a very very very exciting thing for me. I am seeking for that opportunity.

You can help me just with four step above :

1. Click on the banner below. (It will direct you to my profile page).  
2. Click "vote" button over there
3. Submit your mail address
4. One mail will be sent to your mail to confirm your vote. Just one more click on the  link listed.

And done! No more than one minute.

So. would you give me one minute of yours to vote me on the big blog exchange website please,please,please? :)

Kiss. :*