Kamis, 28 Juni 2012

Light Stalker


Light Stalker, arti harfiahnya kira-kira penguntit cahaya. Sebenarnya saya merasa judulnya tidak terlalu klik sama fotonya, tapi karena tidak menemukan judul yang lebih tepat sampai sekarang , akhirnya tetap make yang satu itu. Sempat terpikir judul "Menyongsong Matahari", tapi setelah diucapkan berkali-kali malah terdengar seperti "Mengejar Matahari"(atau memang idenya dari sana).

Foto ini saya ambil di Bandara Hang Nadim, Batam, dalam perjalanan saya kembali ke Bandung, penerbangan pagi. Padahal sudah jam setengah jam tujuh-an, tapi matahari masih kuning seperti ini. Jobseeker lucky, maybe. *plis fa*. Waktu itu, si anak kecil difoto terus-terusan melihat keluar jendela dari ruang tunggu. Menunggu pesawat segera membawanya pergi. Dan mata si saya tidak bisa lepas dari momen itu. 

Saya mencari korelasi antara Anak kecil , matahari pagi, dan penerbangan.Ga nemu-nemu.

Sekarang setelah melihat lagi fotonya, saya pikir ada sedikit sensasi harapan pada momen itu..Anak kecil dan matahari pagi, sama-sama baru memulai.Sama-sama masih memiliki jutaan kesempatan dan kemungkinan didepan. 

Dan karena manusia dari berbagai peradaban sudah sepakat menggunakan cahaya untuk metamorfosa harapan,Jeng Jeng Jeng,
Lahirlah Light Stalker.Maksa memang, maafkan.

Lalu, setelah dipikir-pikir lagi, ada korelasi yang lebih kuat lagi antara momen itu dengan saya sendiri.Karena itulah cara saya menghabiskan waktu belakangan, mencari-cari harapan,kesempatan, peluang. Well, people do it all lifetime. Tapi status jobseeker membuat saya melakukannya secara lebih gencar belakangan, dan bukan sekedar kontemplasi iseng lagi. he he.

Hope i will turn into Light rider soon!amin. :)

Tidak ada komentar: